Kamis, 16 Desember 2010

Alat Pengukur Kekeruhan Air

Turbidimeter merupakan salah satu alat yang berfungsi untuk mengetahui/mengukur tingkat kekeruhan air. Turbidimeter memiliki sifat optik akibat dispersi sinar dan dapat dinyatakan sebagai perbandingan cahaya yang dipantulkan terhadap cahaya yang tiba. Intensitas cahaya yang dipantulkan oleh suatu suspensi adalah fungsi konsentrasi jika kondisi-kondisi lainnya konstan.
Gambar Portable Turbidimeter
Cara penggunaan Turbidimeter :
·   Memasangkan/menyambungkan turbidimeter dengan sumber listrik, diamkan selama 15 menit
·       Sebelum digunakan alat harus diset terlebih dahulu (dikalibrasi), dimana angka yang tertera pada layar harus 0 atau dalam keadaan netral
·       Sampel dimasukan pada tempat pengukuran sampel yang ada pada turbidimeter
·     Melakukan pengukuran dengan menyesuaikan nilai pengukuran dengan cara memutar tombol pengatur hingga nilai yang tertera pada layar pada turbidimeter sesuai dengan nilai standar
·        Membaca skala pengukuran kekeruhan
·        Pengukuran sampel harus dilakukan sebanyak 3 kali dengan menekan tombol pengulangan pengukuran untuk setiap pengulangan agar data yang diperoleh pengukuran tepat atau valid, dan hasilnya langsung dirata-ratakan.


selamat mengukur kekeruhan air.......



Bebas Merokok Asal Jangan Merugikan

Merokok mempunyai nilai kenikmatan tersendiri bagi para penikmatnya. Tidak sedikit juga orang yang merokok hanya untuk bergaya, tampil beda, dan mencari sensasi baik itu di kampus atau tempat-tempat umum lainnya. Merokok bebas dilakukan untuk apa dan siapa saja. Tapi sedikit pesan saja untuk para perokok agar jangan merokok di kendaraan umum. Menurut saya yang juga perokok, itu bisa merugikan orang lain dan si perokok. Karena selain membuat sesak dan merusak pemandangan, bisa juga menyebabkan ketidakharmonisan antara si perokok dengan penumpang lain. Jadi berdoa saja semoga selamat sampai tujuan agar merokok bisa segera dilanjutkan.

sedikit untuk ayah dan ibu


Bila kuingat Ayahku...
Yang selalu pergi dari pagi hingga petang 
Kutunggu kedatangannya pulang
Ternyata ia pergi bekerja mencari uang. 










Bila kuingat Ibuku..
Begitu sabar dengan segala tingkahku
Selalu mencintai dan mengasihiku dengan lembut sekali
Ternyata ia begitu sayang denganku.








Jangan pernah kita lupa akan jasa Ayah dan Ibu !
Dimanapun + Kapanpun + Bagaimanapun
Mereka akan selalu ada dan setia untuk kita.
Thanks To :
Allah SWT
Ayah & Ibu
NAIF